Seorang anggota komunitas transgender dari Pakistan bernama Shakeel Ahmed gagal mewujudkan keinginannya untuk melakukan umrah ke Tanah Suci 5 Desember 2017 yang lalu setelah diketahui permohonan visa yang mencantumkan simbol X di kolom jenis kelamin, ditolak. "Saya mengetahui permohonan visa saya ditolak hanya karena saya adalah seorang transgender. Sungguh mengejutkan", ujar Shakeel Ahmed seperti dilansir The Express Tribune, Senin (18/12).
Untuk diketahui, simbol X dalam CNIC (Computerised National Identity Card) dan dalam Paspor menunjukkan jenis kelamin non-biner, yakni bukan laki-laki atau bukan perempuan. Rekan Shakeel Ahmed bernama Farzana Jan yang juga seorang transgender turut memberikan komentar atas peristiwa yang dialami sahabatnya itu. Menurutnya, adanya simbol X itu sebenarnya sudah merupakan pengakuan sah pemerintah terhadap identitas transgender. Namun, menurut dia, sangat disayangkan pencantuman simbol X itu ternyata merampas hak masyarakat beribadah, seperti haji dan umrah.
"Saya bisa berkeliling dunia sambil memiliki paspor dengan simbol X di kolom gender, tapi saya tidak bisa melakukan haji atau umrah. Ini menyedihkan sekali," sesal Farzana Jan.
Di Balik Anekdot Seputar LGBT
Kondom dan Eskalasi Kebejatan Moral di Tahun Baru dan Valentine's Day
Pro Kontra Pasca MK Tolak Uji Materil Pasal Tentang Zina, Cabul dan Homoseksual
Keterangan resmi dari pihak Kementerian Agama setempat menyebutkan, bahwa mereka yang memiliki simbol 'X' pada CNIC atau paspor tidak dapat terakomodir dalam formulir haji/umrah. Ini diperkuat dengan pernyataan resmi dari pihak Kedutaan Arab Saudi di Islamabad yang menyatakan bahwa pemohon visa tetap harus menyebutkan secara jelas jenis kelaminnya dalam paspor, sebagai laki-laki atau perempuan. (La Ode Ahmad)
Apa yang Anda pikirkan setelah membaca tulisan di atas? Silahkan sampaikan pendapat Anda di kolom komentar di bawah ini. Pendapat Anda berpeluang besar menjadi perantara kebaikan bagi banyak orang, yang pada akhirnya juga akan kembali menjadi tambahan kebaikan bagi diri sendiri.